Mantan penyerang Arsenal Thierry Henry mempertanyakan mentalitas para pemain Arsenal dalam perburuan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini. Pertemuan Arsenal dengan Leicester City pada akhir pekan nanti akan menjadi salah satu ujian penting bagi mentalitas para pemain Arsenal sekaligus menjadi salah satu pertandingan paling penting terkait peluang Arsenal menjadi juara liga musim ini. Leicester City kini berada di puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris dan memiliki jarak 5 poin dari Arsenal saat bertandang ke Stadion Emirates nanti. Kemenangan atas Leicester City akan memangkas defisit 5 poin Arsenal menjadi hanya 2 poin sehingga meningkatkan peluang anak asu Arsene Wenger untuk kembali mengangkat tropi juara Liga Primer Inggris sejak tahun 2004 lalu.
Setelah 12 tahun puasa gelar juara liga domestik; Arsenal memang kembali berpeluang memenangkan gelar juara Liga Primer Inggris di musim ini. Kemenangan 2 – 0 atas Bournemouth sedikit banyak berpengaruh pada kondisi mental para pemain Arsenal setelah menjalani 3 pertandingan tanpa mencetak gol dan harus kehilangan posisi karena disusul oleh Tottenham Hotspur. Henry yang kini menjadi pelatih penyerang di akademi sepakbola Arsenal menyebut musim ini merupakan kesempatan terbaik Arsenal untuk menjadi juara Liga Primer Inggris karena penurunan performa yang diperlihatkan Chelsea dan Manchester United. Kedua klub tersebut hampir selalu menjadi penantang tangguh di papan atas klasemen Liga Primer Inggris; namun musim ini persaingan di papan atas hanya diramaikan oleh Manchester City dan tim kejutan Leicester City serta Tottenham Hotspur pada beberapa pekan terakhir.
Thierry Henry menyayangkan kondisi Arsenal pada saat ini karena hampir semua klub besar Inggris mengalami masalah dan tidak tampil sebagus musim – musim sebelumnya namun Arsenal gagal memanfaatkan kondisi tersebut. Kalah 0 – 1 dari Chelsea merupakan sebuah kerugian besar karena berdampak langsung pada posisi di klasemen dan perolehan nilai serta berdampak buruk pada kondisi mental pemain. Arsenal butuh mengumpulkan 3 poin di setiap pertandingan; atau setidaknya 1 poin jika memang tengah tampil kurang baik. Kegagalan menambah poin di sebuah pertandingan selalu menjadi kerugian dalam usaha memenangkan liga.